Tulisan Akbar

Akhirnya ada waktu untuk posting setelah lulus SMA.. Ane nulis postingan ini pas lagi kurang kerjaan di rumah.. beberapa minggu sebelum jadwal penerimaan Maba (istilah keren untuk mahasiswa baru). Nganggur itu nggak enak vroh :v

Seperti yang ane posting di sini, mas-mas dan mbak-mbak mahasiswa dari banyak institusi mulai berdatangan ke SMA di semester enam. Selain menambah wawasan siswa tentang kehidupan kampus, kedatangan para mahasiswa ke sekolah membuat jadwal pelajaran tertunda (bahkan kosong) -yay- :v

Di saat itu juga para mahasiswa dituntun untuk mulai merencanakan masa depan. Dengan dukungan keluarga, ane milih untuk ngelanjutin. Beragam seleksi ane ikuti sampe akhirnya bisa liburan (baca: nganggur) hampir sebulan menunggu waktunya ospek :v

Siapkan teh atau kopi beserta camilan sambil baca cerita ane di bawah :D

Awal tahun 2015, lupa tepatnya kapan

Di awal semester, pihak sekolah mengajak para siswa yang berminat melanjutkan studi ke perguruan tinggi negeri untuk ikut jalur undangan yang salah satunya bernama Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN a.k.a Senamptn).

Biaya SNMPTN yang ditanggung Pemerintah, tanpa adanya uang sumbangan/gedung/pembangunan/apalahnamanya, serta pilihan Universitas dan Institut ternama membuat jalur ini jadi primadona bagi siswa SMA/SMK/MA yang ingin lanjut kuliah, termasuk ane. Semua program studi yang ditawarin adalah program Strata 1 (S1). Website: http://www.snmptn.ac.id.

Jadwal penting SNMPTN 2015.

Bagi yang minat lanjut ke jalur vokasi bisa mendaftar di jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan Politeknik Negeri (PMDK-PN). Peserta bisa milih prodi program D3 atau D4 di semua politeknik negeri se-Indonesia. Website: http://pmdk.politeknik.or.id.

Jadwal penting PMDKPN 2015.

Untuk calon suami sholeh dan calon istri sholehah yang mau daftar ke prodi keagamaan Islam bisa daftar di Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN). Pilihan institusinya adalah UIN, IAIN, dan STAIN. Website: http://www.span-ptkin.ac.id.



Mau jadi ahli di bidang kesehatan? Coba daftar di Politeknik Kesehatan (Poltekkes). Jalur undangannya diselenggarakan oleh masing-masing Poltekkes. Jadi cek website Poltekkes yang situ idamin untuk info lebih lanjut.

Terus situ gimana?? Daritadi kok promosi..

Kalau ane sih dari awal ngincer salah satu institut negeri ternama di Surabaya. Sebut saja ITS -eh-. Siapa sih yang gak kenal ITS? Singkatan "ITS" cukup dikenal sama orang-orang yang merujuk ke institut terkece di Surabaya. Cuma kalau ditanya apa kepanjangan dari "ITS", kebanyakan menjawab "Institut Teknologi Surabaya" -tepokjidatorang-.

Emang yang bener apa??

Huruf "S" pada "ITS" gak merujuk pada nama kota. Jangan disamain dengan kampus sebelah. Sebut saja ITB -eh (2)-. ITS singkatan dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Loh, kok "Nopember" bukan "November"?? Kan gak baku?????

Kepo lu tong -_______-

Harapan ane bisa diterima di situ lewat jalur SNMPTN/SBMPTN biar gak disuruh bayar uang sumbangan/gedung/pembangunan/apalahnamanya sama pihak kampus ITS yang terkenal amat-sangat-mahal-sekali itu. Untuk pilihan jurusan ane pilih jurusan di bidang komputer :3

Awal Maret 2015, masih lupa tepatnya kapan

Nyoba daftar SNMPTN 2015. Di saat-saat ini ane masih galau milih jurusan. Jadi di hari itu pendaftaran SNMPTN belum langung difinalisasi. Seraya menunggu galau pilihan ane menghilang ane siapin data-data yang dibutuhin. Sekalian sertifikat yang ane punya juga di-scan untuk nambah-nambah 8|. Sertifikatnya ane dapat saat SMP (soalnya ane gak punya sertifikat lain pas SMA ._.).

Kamis, 12 Maret 2015

Upload berkas kelar.. Data lengkap.. Habis cek dan ricek, pendaftaran SNMPTN langsung difinalisasi.

Lohh?? kok??

Pilihan prodi yang kurang realistis ye? Emang ._.
Salah satu ISU yang beredar tentang SNMPTN adalah masalah beberapa perguruan tinggi yang gak mau "dinomorduakan". Maksudnya, beberapa perguruan tinggi tidak menerima peserta SNMPTN yang menempatkan pilihan prodi dari perguruan tinggi tersebut pada pilihan kedua alias terakhir (pada SNMPTN 2015, peserta dapat memilih paling banyak dua institusi).

Terus situ percaya??

Percaya gak percaya. Di awal ane mikir kalau milih ITS di SNMPTN saat itu hasilnya sudah jelas: Gak diterima! Tanya kenapa.

Kenapa??

Karena gak ada alumni SMA ane yang lolos SNMPTN tahun lalu di ITS (walau ada alumni yang lolos lewat jalur lain: SBMPTN). SMA ane juga kalah dengan SMA sebelah yang peluang siswa yang lolosnya lebih besar. Sebut saja you-know-laa.

Tau gitu, kenapa masukin ITS?

Untuk ngisi-ngisi aja :v. Ane gak minat milih selain ITS & UB -ceileh :v-

Kenapa UB??

Daya tampung banyaaaakk.. Jadi peluang lolos lebih besaaaarr..
Ane pilih Teknik Informatika dan Sistem Informasi di UB untuk pilihan prodi SNMPTN yang masing-masing punya daya tampung 460 dan 160. Itu baru daya tampung untuk jalur SNMPTN :P

Pertengahan Maret 2015, habis ngurusin SNMPTN

Ane juga daftar PMDK-PN untuk cadangan kalau gak lolos SNMPTN. Politeknik negeri yang menarik minat ane itu Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) karena tempatnya di Surabaya dan pernah menjadi bagian dari ITS.

Berbeda dengan SNMPTN, berkas yang diperlukan untuk pendaftaran PMDK-PN harus dikirim ke politeknik pilihan pertama secara offline alias diantar sebelum batas waktu yang ditentukan. Untuk sekolahku, berkas-berkas siswa yang sudah dimasukkan dalam map bakal diantar oleh pihak BK -terima kasih, bu :D-. Sebelumnya ane sudah selesai daftar PMDK-PN secara online.

Loh kok??

Ane gak terlalu minat di program vokasi (soalnya belum paham apa itu vokasi ._.). Makanya ane cuma milih satu pilihan ._.

Senin, 13 April 2015 s.d. Kamis, 16 April 2015

Ujian Nasional dimulaii... Gak perlu banyak tulisan di sini. Lanjutt..

Akhir April 2015

Saat-saat kurang kerjaan di sekolah.. Kegiatan ane tiap hari ikut kelas intensif persiapan SBMPTN di sebuah lembaga bimbingan belajar. Ya.. Jalur alternatif kalau gak lolos SNMPTN ane yang penilaiannya dari hasil ujian tulis dan/atau ujian keterampilan (untuk beberapa pilihan prodi), namanya Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Penjelasannya ane bahas lain waktu :v

Selasa, 5 Mei 2015

Hari ini hasil seleksi PMDK-PN dijadwalkan akan diumumkan. Pagi itu ane ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kediri untuk ngurus KTP -sweet seventeen :v-. Hari itu siswa kelas 12 disuruh ikut gladi bersih acara perpisahan di sebuah gedung pertemuan. Sebut saja IKCC -eh (3)-. Siswa juga disuruh pake seragam putih abu-abu. Jadi foto KTP ane bajunya warna putih :v

Ane rencana ngecek hasil PMDK-PN sesampainya di gedung itu. Dan hasilnya...

Ini hasil seleksi masuk perguruan negeri pertama ane yang background-nya MERAAHH.. Dari hasil PMDK-PN, ada lima orang yang lolos di angkatan ane: satu orang lolos di PENS, empat lainnya di Politeknik Negeri Malang (Polinema).

Sabtu, 9 Mei 2015

Hari dimana socmed dipenuhi dengan berbagai macam status:

• Semoga diberikan yang terbaik oleh Allah SWT. Aamiinn.....

• semoga hasilnya memuaskan o:)

• duduk manis di depan laptop.. menanti kepastian hasil SNMPTN

• Berharap backgroundnya warna hijau, bukan merah :)

Pengumuman bisa dilihat mulai pukul 17:00 WIB, atau beberapa menit sebelum waktu maghrib. Ane rencananya mau ngecek hasilnya habis salat maghrib -biar lebih varokah :v-. Sore itu kebanyakan waktu ane habiskan dengan baca status teman: dari status yang isinya permohonan, itung mundur, sampai ucapan selamat dan kecewa yang menandakan kalau waktu sudah menunjukkan pukul 5 :v.

Adzan maghrib telah dikumandangkan. Selepas salat, ane ke kamar dengan langkah yang diiringi dzikir -sumpah deg-degan vrohh-. Buka browser, clear cache, buka website SNMPTN, masukin NISN sama TTL, dan hasilnyaa...

Yakk.. MERAAHH -lagi-,,, Grup BBM kelas rame pada nanyain hasil seleksinya. PM juga gak kalah rame:

• Alhamdulillah malang :D

• mungkin rezekiku ada di sbmptn :')

• Selamat untuk yang lolos yaa. Semoga aku bisa menyusul kalian di SBMPTN :)

• Yang belum lolos jangan khawatir.. masih ada jalur sbmptn, mandiri, kua

Di kelas ane, cuma ada satu anak yang lolos SNMPTN. Total satu sekolah ada 26 anak yang lolos di antaranya diterima di UM, UB, IPB, UNESA, serta UIN MALIKI MALANG,

Dah ahh.. capek ngetik. Lanjut kapan-kapan :P